Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Peternak Rakyat Sapi Potong DI Kecamatan Lampasio Kabupaten Tolitoli Provinsi Sulawesi Tengah (original) (raw)
Related papers
JURNAL ILMIAH PETERNAKAN TERPADU, 2020
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan peternak sapi, pendapatan rumah tangga peternak sapi dan tingkat kesejahteraan peternak sapi anggota Kelompok Ternak Limousin. Penelitian ini dilakukan secara sengaja pada Januari-Februari 2019 di Desa Astomulyo, Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah, menggunakan metode survei. Ada 45 responden yang diambil dengan menggunakan Simple Random Sampling. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif dengan menggunakan analisis pendapatan (Revenue-Cost Ratio-R/C), analisis pendapatan rumah tangga, dan tingkat kesejahteraan rumah tangga peternak berdasarkan kriteria Badan Pusat Statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan rata-rata peternak berdasarkan biaya tunai dan total biaya sebesar Rp138.882.134,78 per tahun dan Rp132.405.206,29 per tahun. Usaha ternak sapi layak dan menguntungkan karena memperoleh rasio penerimaan dengan biaya tunai dan total biaya lebih dari satu (R/C>1) yaitu 1,44 dan 1,41. Usaha terna...
SOCA: Jurnal Sosial, Ekonomi Pertanian, 2019
Sapi perah merupakan ternak penghasil protein hewani berupa susu dan daging. Permasalahan usaha ternak sapi perah di Indonesia yaitu umumnya masih dilakukan secara tradisional dengan skala usaha kecil. Selain itu, peternak belum berorientasi ekonomi sehingga pengeluaran untuk biaya produksi tidakmemperhitungkan. Tinggi rendahnya pendapatan usaha ternak sapi perah dipengarui oleh faktor-faktor ekonomi seperti jumlah kepemilikan sapi perah laktasi, jumlah produksi susu, harga jual ternak, upah tenaga kerja, harga bahan pakan tambahan erta harga jual susu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisispendapatan dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha ternak sapi perah Kelompok Tani Ternak (KTT) Rejeki Lumintu di Kelurahan Sumurrejo, Kecamatan Gunungpati, Semarang. Metode Penelitian menggunakan metode sensus dan anggota kelompok tani secara keseluruhan digunakan sebagai sampel yaitu 31 responden. Penelitian dilaksanakan pada bulan November-Desember 2018 di Kelura...
Analisis Pendapatan Peternak Sapi Potong Di Kabupaten Kediri
Manajemen Agribisnis: Jurnal Agribisnis, 2022
akan dilaksanakan mulai bulan Desember tahun 2021-Maret tahun 2022. Adapun jumlah populasi dalam penelitian ini yaitu sebanyak 25 orang di Gangsar Makmur dan 45 orang di Ngudi Rejeki. Data penelitian dikumpulkan dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisa data dilakukan dengan analisa pendapatan. Pendapatan usaha ternak sapi potong pada kelompok Gangsar Makmur dan Ngudi Rejeki di Kabupaten Kediri secara finansial menguntungkan. Hal ini dikarenakan pada peghitungan analisis pendapatan dihasilkan angka positif, yang berarti usaha ternak sapi potong menghasilkan keuntungan sebesar Rp 2.750.000. Kata Kunci: Analisis pendapatan, Keuntungan, peternakan sapi potong,
JURNAL NUSANTARA APLIKASI MANAJEMEN BISNIS, 2018
Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1)Menganalisis Biaya usahatani dengan Sapi potong pada berbagai macam pola tanam, 2) Menganalisis Penerimaan usahatani dengan Sapi potong pada berbagai macam pola tanam, 3) Menganalisis Pendapatan usahatani dengan Sapi potong pada berbagai macam pola tanam, 4) Menganalisis Imbangan penerimaan dan biaya usahatani dengan Sapi potong pada berbagai macam pola tanam. Penelitian ini dilakukan diKecamatan Umbulsari Kabupaten Jember, yang dimulai tanggal 16 Juni 2016 sampai dengan 28 September 2016. Teknik kerangka sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampling cluster dua tingkat (Two Stage Cluster Sampling). Berdasarkan tujuan dari penelitian ini, maka penentuan sampel dan lokasi penelitian dilakukan secara purposive. Sampling. Model analisis yang digunakan adalah analisis biaya dan pendapatan usahatani tanaman dan usaha sapi potong . Hasil penelitian adalah sebagai berikut : 1)Pola tanam 5 yaitu tanaman tebu dengan usaha ...
Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science), 2018
Keberhasilan usaha ternak sapi potong bergantung pada tiga unsur yaitu bibit, pakan, dan manajemen atau pengelolaan. Tujuan Penelitian adalah untuk menghitung pendapatan usaha ternak sapi potong dan menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha ternak sapi potong di Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 43 orang peternak sapi potong. Variabel yang diukur adalah pendapataan usaha ternak sapi potong dan faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha ternak sapi potong di Kecamatan Sitiung Kabupaten Dharmasraya. Data dianalisis dengan menggunakan metode analisis pendapatan dan teknik ekonometri dengan menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan pendapatan peternak dari usaha ternak sapi di Kecamatan Sitiung selama satu tahun adalah sebesar Rp. 8.579.213,-dengan rata-rata kepemilikan ternak 4,3 ekor. Variabel yang berpengaruh nyata terhadap pendapatan usaha ternak sapi potong adalah variabel biaya usaha ternak sapi potong, jumlah ternak yang dipelihara, dan sistem pemeliharaan sapi. Sementara variable pengalaman beternak dan lamanya pendidikan peternak tidak berpengaruh nyata.
Analisis Pendapatan Peternak Sapi Potong DI Kecamatan Siempat Nempu Hulu Kabupaten Dairi
2017
Peternakan sapi potong penggemukan merupakan usaha sampingan mayoritas masyarakat di KecamatanSiempat Nempu Hulu dimana terdapat perbedaan profil dari masyarakat tersebut. Oleh sebab itu perlu diketahuianalisis pendapatan peternak sapi potong di kecamatan tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan SiempatNempu Hulu Kabupaten Dairi Propinsi Sumatera Utara mulai bulan Juni sampai September 2013. Penelitian inimenggunakan metode survey dengan unit responden keluarga yang memelihara ternak sapi potong. Sampeldiperoleh melalui metode Proportional Stratified Random Sampling dan diperoleh 69 orang peternak , yaitu daridesa Gunung Meriah berjumlah 42 responden, desa Silumboyah berjumlah 21 responden dan desa Sungai Rayaberjumlah 6 responden. Metode analisis data pendapatan menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa skala usaha, pendidikan peternak berpengaruh positif terhadap pendapatan peternaksapi potong sedangkan umur, pengalaman beternak dan ...
2010
Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan peternak dalam beternak sapi bantuan pemerintah di Desa Sei Simpang Dua dan Desa Rantau Kasih Kecamatan Kampar Kiri Hilir Kabupaten Kampar. Metode yang digunakan adalah survey, menggunakan kuisioner (daftar pertanyaan) dan wawancara langsung dengan peternak. Pengambilan data dilakukan secara sensus. Sebagai responden dalam penelitian ini adalah 20 orang peternak di Desa Sei Simpang Dua dan 15 orang peternak di Desa Rantau Kasih. Data dari skor responden untuk peubah motivasi, komitmen, tata laksana pemeliharaan dan pendapatan dianalisis dengan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi, komitmen dan pendapatan mempengaruhi keberhasilan peternak di Desa Sei Simpang Dua. Motivasi, komitmen dan pendapatan di Desa Sei Simpang Dua lebih tinggi dari pada peternak di Desa Rantau Kasih, tata laksana pemeliharaan di Desa Sei Simpang Dua hampir sama dengan tata laksana pemeliharaan di Desa Rantau ...
2015
Tujuan penelitian adalah: (i) mengidentifikasi faktor-faktor program kredit peternakan sapi potong pola penggemukan; (ii) menghitung dan menganalisis pendapatan usaha ternak sapi potong; (iii) menganalisis pengaruh faktorfaktor program kredit peternakan terhadap pendapatan usaha penggemukan sapi potong rakyat. Penelitian dilakukan pada lima wilayah kabupaten sentra produksi dan pengembangan sapi potong di Jawa Tengah (Kabupaten Blora, Rembang, Grobogan, Wonogiri, dan Kabupaten Boyolali), dan usaha penggemukan sapi potong dibakukan sebagai elementer unit. Penelitian menggunakan metode survai, sedangkan penentuan sampel menggunakan metode Two Stage Purposive Quota Sampling. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial, meliputi analisis funansial usaha, dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa nilai dan faktor-faktor program kredit peternakan secara berurutan ialah: rata-rata penguasaan modal sendiri Rp 10.769.871,-, KKPE ...
Agrisocionomics: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 2019
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pendapatan, profitabilias dan menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan bersih usaha penggemukan sapi potong pada anggota kelompok tani ternak Bangunrejo II di Desa Polosiri Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 59 orang peternak anggota kelompok tani ternak Bangunrejo II. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan Progaram SPSS 17, hasil penelitian menunjukkan bahwa secara signifikan pendapatan bersih sebesar Rp 907.306 per bulan dan pendapatan peternak Rp 1.094.974 per bulan lebih rendah dari upah minimum regional Kabupaten Semarang, profitabilias usaha penggemukan sapi potong 18% lebih tinggi dari bunga deposito bank. Uji t menunjukkan skala usaha, biaya pakan tambahan, biaya bakalan dan lama periode berpengaruh parsial terhadap pendapatan bersih sedangkan pengalaman usaha, pendidikan, biaya tenaga kerja, dan biaya pakan hijauan tidak berpengaruh terhadap pendapatan be...