Ezra Tari | STT Jaffray Makassar (original) (raw)
Papers by Ezra Tari
Kurios
This article aimed to describe the education of children in the family based on Colossians 3:21. ... more This article aimed to describe the education of children in the family based on Colossians 3:21. This study used a sociological criticism approach by conducting a study of the text of Colossians 3:21 to analyze the Bible's view of children's education in the family. The conclusion of this textual study is educating children without violence. Paul reminded fathers in educating children to prioritize love as the basis for education in the family. The love of a father will be reflected in the lives of every child through communication and imprinted in an attitude of obedience and respect for parents. AbstrakArtikel ini bertujuan untuk mendreskripsikan pendidikan anak dalam keluarga berdasarkan Kolose 3:21. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kritik sosiologis dengan melakukan kajian terhadap teks Kolose 3:21untuk meng-analisis pandangan Alkitab tentang pendidikan anak dalam keluarga. Kesimpulan dalam kajian terhadap teks tersebut adalah mendidik anak tanpa adanya keker...
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2020
The problem of rubbish begins with the activity of disposal and burning in temporary landfills. T... more The problem of rubbish begins with the activity of disposal and burning in temporary landfills. The purpose of this service is to provide learning to the community on how to manage waste into plastic clothing; trash exchanged for rubbish, garbage exchanged for vegetables, recycled bags, eco-bricks for eggs, paving blocks, and paintings from used plastic bags. The methods used for waste management are: reducing, reusing, recycling, replanting, and replacing. Community service produces an important thing that is, it still encourages the community to be actively involved in managing waste. It is necessary to involve village officials to move the community to reduce waste. Moreover, there is training for the community to create jobs from waste recycling.
Sejarah umat manusia menunjukkan bahwa kehadiran pemimpin bagaikan timbul tenggelam. Masyarakat t... more Sejarah umat manusia menunjukkan bahwa kehadiran pemimpin bagaikan timbul tenggelam. Masyarakat tertentu kadang dipimpin oleh pemimpin besar tetapi kadang bertahun-tahun bahkan berabad-abad kehilangan kepemimpinan sehingga ‗dijajah' penduduk atau bangsa lain. Pada aras lebih sempit organisasi menghadapi hal serupa, ketiadaan pemimpin mengharuskan organisasi tertentu ditutup selamanya atau dijual atau diberikan pengelolaannya kepada pihak lain. 1 Kepemimpinan gereja sebagai proses terencana dan dinamis, mengambil konteks pelayanan Kristen sebagai faktor situasi khusus. Faktor situasi khusus ini berhubungan dengan pelayanan gereja lokal yang meliputi faktor waktu serta tempat khusus pula.Dalam kaitan ini dapat dikatakan bahwa kepemimpinan gereja adalah kepemimpinan Kristen yang mengambil gereja lokal (dalam organisasi atau denominasi khusus) sebagai lokus (tempat) di mana kepemimpinan Kristen itu dijalankan.
Penulis mengkaji tentang Kristologi dalam budaya Toraja. Penulisan ini berkembang dari kelas Inji... more Penulis mengkaji tentang Kristologi dalam budaya Toraja. Penulisan ini berkembang dari kelas Injil dan kebudayaan. Penelitian ini bertitik tolak dari perdebatan tentang Kristologi sebagai ilmu. Penulisan artikel ini tidak lepas dari pergumulan kekristenan berhadapan dengan budaya lokal. Penulis melihat kajian ini merupakan salah satu pengungkapan sisi lain tentang Kristologi. Perbincangan mengenai Kristus sebagai jalan utama keselamatan. Penulis menawarkan Kristologi pangala tondok. Penulis dalam kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan yang bersifat etnografi. Pendekatan yang menelisik kehidupan bermasyarakat. Berdasarkan kajian yang dilakukan oleh penulis, maka gereja dituntut untuk mengembangkan ilmu Kristologi yang menyentuh aspek kehidupan iman umat. Kristus yang mentransformasi budaya sehingga sesuai dengan firman Tuhan.
International Journal for Educational and Vocational Studies, 2019
The author does the learning process by using the quantum teaching method. This study departs fro... more The author does the learning process by using the quantum teaching method. This study departs from the writer's anxiety about the condition of student mastery of the material being studied. Inadequate campus facilities and lack of student interest in learning. As a result, students can not fulfill the assignments that have been given. Another issue that makes writers work hard is the average student from a remote area, where the learning process using information technology is still far from their reach. So the authors apply one of the learning processes using quantum teaching. The researcher examines the learning process using classroom action research. Based on the study conducted by the author in this paper, there are two important things that need to be learned, namely being able to do something, and be able to think for doing something. Teaching is a very important task in this world. Teachers should be able to influence human behavior from generation to generation. This is...
JURNAL TERUNA BHAKTI, 2019
This article examines Christian leadership with integrity based on 1 Timothy 3: 1-7. This study d... more This article examines Christian leadership with integrity based on 1 Timothy 3: 1-7. This study departs from the condition of the leaders, both church leaders and leaders in general. Some leaders are no longer a figure or role model for their own families, people they lead and even society in general. With that problem, the authors describe the leader who is an example for everyone. The method used is a qualitative method. Based on the study conducted by the author, there are two important things that need to be learned, namely Leadership Model is without blemish, husband of one wife, can hold back, polite, wise, likes to give a ride, and inspires many people including the servants in Church. Furthermore, the leader has a good name inside and outside the congregation. This is evident from the activities of the leader himself. Therefore, this paper is a study of Christian leadership that highlights all aspects of the life of Christian leaders not only in the Church but in society. Ab...
Penulis mengkaji tentang peran guru dalam mengatasi buta huruf di suku TAA Wana desa Taronggo. Pe... more Penulis mengkaji tentang peran guru dalam mengatasi buta huruf di suku TAA Wana desa Taronggo. Penelitian ini bertitik tolak dari peran guru dalam membangun budaya membaca dengan pengenalan huruf. Guru di wilayah terdepan, tertingggal dan terjauh memiliki tantangan tersendiri dalam pembelajaran dengan menggunakan teknologi informasi seperti saat ini. Kendala berikut yang melanda suku TAA Wana adalah kurangnya guru yang memberi diri untuk mengajar. Penulis berharap guru menemukan cara efektif dalam pembelajaran suku TAA Wana. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Metode penelitian yang bertujuan menggambarkan hasil analisis secara jelas, rinci, sistematis, dan selanjutnya dikemukakan. Berdasarkan kajian yang dilakukan oleh penulis, maka Guru dituntut untuk menunjukkan integritas dalam pengajaran terutama di daerah terpencil. Guru dituntut untuk mengelola kelas dengan baik agar buta huruf berkurang.
One of the effort to improve teacher professionalism requires certification to improve the profic... more One of the effort to improve teacher professionalism requires certification to improve the proficiency and quality of teachers in implementing the teaching and learning process. In essence, certification and teacher competency standards are to get good and professional teachers. Having competence to carry out the functions and objectives of the school in particular, as well as educational goals in general, according to the needs of society and the demands of the times. The type of this research is quantitative research with survey methods. Christian Education (PAK) teachers who already have certification will have a significant influence on the work professionalism of Christian Education (PAK) teachers in carrying out their duties and responsibilities as a religious educator.
JURNAL LUXNOS, 2020
The writer examines the competence of communications in work that influenced the spirit of work. ... more The writer examines the competence of communications in work that influenced the spirit of work. Communication used in work was still verbal and rarely used the available means. A leader's communication patterns with people he or she leads. The ability to communicate at work that can build up the spirit of work. Poor communication can affect employee spirit. The approach used in this research is a descriptive qualitative method in which to collect information and describe it in the study so that it sees one whole entity. Based on the thoughts carried out in this research, communication has a bearing on performance satisfaction, and this means that work satisfaction is influenced by communication. Another factor in influencing vigorous work is work facilities and infrastructure. The leadership factor is influential in delivering messages. A leader must care, participle, and be open to opinions.
DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 2019
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi, 2019
Penelitian ini bertujuan menemukan makna hamba berdasarkan Injil Markus 10:44. Umat Kristen menem... more Penelitian ini bertujuan menemukan makna hamba berdasarkan Injil Markus 10:44. Umat Kristen menemukan diri sebagai hamba yang taat pada tuannya menjalankan semua tugas yang diembannya. Hamba yang baik adalah mereka yang taat kepada Firman Allah dan sabar menanggung penderitaan. Setiap orang dipanggil kepada Allah melalui Yesus Kristus yang merindukan kebebasan dan mendambakan kehidupan yang bahagia. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah eksegesis terhadap teks Alkitab. Selain itu, peneliti juga menggunakan sumber berupa literarur dalam menyelidiki dan menganalisis teks tersebut. Berdasarkan pembahasan, penulis menarik beberapa kesimpulan: pertama, seorang hamba harus taat seperti Yesus. Kedua, menjadi hamba berarti harus menyangkal diri, merelakan diri dan hidupnya untuk melayani orang lain. Yesus adalah contoh hamba yang masih sangat relevan dalam kehidupan kekirstenan hingga saat ini.
Penulis melakukan kajian terhadap etika kerja profesional berdasarkan 2 Korintus 2:15-16. Kajian ... more Penulis melakukan kajian terhadap etika kerja profesional berdasarkan 2 Korintus 2:15-16. Kajian bermula dari kerisauan penulis terhadap kondisi para pelayan dan pekerja, dimana para pelayan pada saat kurang profeional menjalankan tugas. Sehingga para pelayan tidak lagi menjadi contoh yang baik bagi masyarakat yang dilayani. Menelisik persoalan itu, penulis memaparkan tentang etika professional yang sesunguhnya bagi pelayan. Berdasarkan pembentangan yang dibuat oleh penulis, maka ada dua hal yakni melaksanakan etika kerja sesuai pekerjaan yang telah Yesus lakukan. Kedua, bekerja dengan giat. Dan menerapkan prinsip seperti Allah bekerja sampai detik ini, maka para pelayan pun bekerja juga. Oleh sebab itu, tulisan ini merupakan studi etika ptofesi dengan menekankan pada aktivitas. Bukan pada figur yang telah berhasil dalam pelayanannya.
Proceedings of the Proceedings of the 1st Asian Conference on Humanities, Industry, and Technology for Society, ACHITS 2019, 30-31 July 2019, Surabaya, Indonesia, 2019
In the digital era, the role of the church in developing entrepreneurial programs is facing new c... more In the digital era, the role of the church in developing entrepreneurial programs is facing new challenge thorough the application. Many entrepreneurship development models, for example, church located in a mall. There are also cooperatives within the church which selling snacks, many kinds of small and medium businesses, food stalls and others. The church is required to be creative in developing entrepreneurship, especially in this digital era. The research method used in this article is a qualitative research method with descriptive analysis. The research found entrepreneurial diversity, that showed dissimilar numerous things to another. Therefore, the Church must be active both in fulfilling spiritual and physical needs.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin
Selection of research topics Classroom action is significant for teachers. Because as part of the... more Selection of research topics Classroom action is significant for teachers. Because as part of the duties and responsibilities of teachers. This is important to support the teacher's career path to a higher rank. CAR is vital for improving the learning process. The method of devotion uses qualitative. Teachers can understand and are enthusiastic about writing down the results of learning improvements. The teacher learns how to make articles found to work well. Assistance continues with communication via WhatsApp.
Jurnal Teruna Bhakti, 2020
This study aims to discover the function of the church in present-day reality. The church is conf... more This study aims to discover the function of the church in present-day reality. The church is confronted with self-actualization in today's complex context. The writer wants to show off the principle of the church which is constantly being renewed. The church as an organism is willing and able to transform social conditions. The method used in this research is qualitative research with a literature review approach. The approach emphasizes the research for theoretical studies and values that develop based on scientific studies. The writer concluded that, the church must be involved in nation-building; renewal in all aspects of human life; the church contributes to upholding the law, human rights, and the role of women; the church becomes a place to uphold honesty, justice and truth. Abstrak: Kajian tulisan ini bertujuan menemukan fungsi gereja dalam realitas masa kini. Gereja diperhadapkan kepada reaktualisasi diri dalam konteks masa kini yang kompleks. Penulis hendak menyuarakan lagi prinsip gereja yakni terus-menerus diperbaharui. Gereja sebagai organisme mau dan mampu mentransformasi kondisi sosial. Cara yang digunakan dalam penelitian adalah prinsip kualitatif dengan pendekatan telaah literatur. Pendekatan menekankan penelusuran kajian teoritis dan nilai yang berkembang berdasarkan kajian ilmiah. Penulis memberi kesimpulan bahwa, gereja harus terlibat dalam pembangunan bangsa; pembaruan dalam seluruh aspek kehidupan manusia; gereja turut andil dalam menegakkan hukum, Hak Asasi Manusia, dan peran perempuan; gereja menjadi wadah menjunjung tinggi kejujuran, keadilan, dan kebenaran. Kata kunci: gereja; gereja di Indonesia; reaktualisasi; peran gereja; realitas sosial 1. Pendahuluan Gereja dipanggil untuk berkarya di tengah dunia yang terus berubah dengan cepat. Dalam memahami keberadaannya itu gereja kembali disadarkan bahwa ia mengemban tugas yang sama dan tidak berubah, yaitu mengabarkan Injil yang utuh dan menyeluruh. Dalam bagian ini peneliti akan menguraikan realitas sosial masa kini di Indonesia ketika gereja hadir di dalamnya. Gereja sebagai persekutuan yang sedang diutus Tuhan untuk berkarya dan ber-kiprah di tengah dunia, tidak bisa tidak harus menjadi sebuah komunitas yang berinteraksi, berelasi, bahkan memainkan peran di setiap aspek kehidupan termasuk dalam bidang sosial. Dalam konteks pelayanannya gereja harus memiliki visi yang jelas tentang realitas kehidupan sosial. Sebab itu gereja bukan sebuah persekutuan yang statis, yang diam. Gereja adalah persekutuan yang dinamik dan kreatif karena gereja mengemban tugas pelayanan di tengah realitas dunia ini. Tidak dapat dipungkiri bahwa gereja-gereja di Indonesia lahir dalam konteks sosial yang terpisah-pisah. Keterpisahan ini menyebabkan adanya kebiasaan untuk berpikir sendiri-sendiri. Menurut John Titaley Gereja memikirkan
Cetakan : kedua Harga : Rp 70.000 Halaman : 225 hal Petrus Poho Lakang Pendahuluan Tahap awal unt... more Cetakan : kedua Harga : Rp 70.000 Halaman : 225 hal Petrus Poho Lakang Pendahuluan Tahap awal untuk memahami Alkitab (Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru) adalah mempelajari buku-buku pengantar yang memberikan latar belakang, garis besar dan isi ringkas dari setiap kitab dalam Alkitab. Banyak buku pengantar Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru yang telah ditulis dan diterbitkan dalam Bahasa Indonesia. Penekanan pada buku-buku itu biasanya pada teks Alkitab dan latar belakang sejarahnya. Sedangkan hal-hal yang berkaitan dengan budaya atau kebiasaan-kebiasaan khas kurang dibahas. Jika seseorang ingin memahami hal-hal tersebut, biasanya mencari informasi yang dibutuhkan dalam kamus-kamus Alkitab yang umumnya tebal dan disusun berdasarkan abjad. Dibutuhkan keterampilan untuk dapat menemukan informasi-informasi itu melalui penyelidikan berdasarkan kamus-kamus tersebut. Buku ini mempunyai sebuah tujuan yaitu untuk memudahkan siswa-siswi sekolah-sekolah teologi, para pendeta dan guru Injil serta bagi kaum awam yang melayani di gereja-gereja pada masa kini dalam memahami dan mendalami kita Perjanjian baru. Dalam buku ini penulis menggunakan berbagai cara dalam menggambarkan keadaan pada masa antara Perjanjian Lama dan Perjanjianbaru, ditinjau dari agama maupun dari segi politik. Selanjutnya, tiap-tiap kitab ditinjau dari segi pandangan, penulisnya, keadaan para penerimanya, maksud dan latar belakang dari tiap-tiap kitab itu. Buku ini mempunyai cirri khas tersendiri jika dibandingkan dengan buku Pengantar Perjanjian Baru yang lain dimana cirri khas itu terletak dalam struktur pembahasannya yang diatur sesuai dengan tema utama dan pembahasan berdasarkan kitab-kitab dalam perjanjian baru sebagai berikut: "zaman antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, perubahan-perubahan dalam agama dan politik, tanggal-tanggal penting antara Perjanjian lama dan Perjanjian Baru, arti singkat dari kitab-kitab dalam perjanjian baru, perbandingan keempat Injil, dan penggolongan kitab-kitab dalam Perjanjian Baru.
Kurios
This article aimed to describe the education of children in the family based on Colossians 3:21. ... more This article aimed to describe the education of children in the family based on Colossians 3:21. This study used a sociological criticism approach by conducting a study of the text of Colossians 3:21 to analyze the Bible's view of children's education in the family. The conclusion of this textual study is educating children without violence. Paul reminded fathers in educating children to prioritize love as the basis for education in the family. The love of a father will be reflected in the lives of every child through communication and imprinted in an attitude of obedience and respect for parents. AbstrakArtikel ini bertujuan untuk mendreskripsikan pendidikan anak dalam keluarga berdasarkan Kolose 3:21. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kritik sosiologis dengan melakukan kajian terhadap teks Kolose 3:21untuk meng-analisis pandangan Alkitab tentang pendidikan anak dalam keluarga. Kesimpulan dalam kajian terhadap teks tersebut adalah mendidik anak tanpa adanya keker...
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2020
The problem of rubbish begins with the activity of disposal and burning in temporary landfills. T... more The problem of rubbish begins with the activity of disposal and burning in temporary landfills. The purpose of this service is to provide learning to the community on how to manage waste into plastic clothing; trash exchanged for rubbish, garbage exchanged for vegetables, recycled bags, eco-bricks for eggs, paving blocks, and paintings from used plastic bags. The methods used for waste management are: reducing, reusing, recycling, replanting, and replacing. Community service produces an important thing that is, it still encourages the community to be actively involved in managing waste. It is necessary to involve village officials to move the community to reduce waste. Moreover, there is training for the community to create jobs from waste recycling.
Sejarah umat manusia menunjukkan bahwa kehadiran pemimpin bagaikan timbul tenggelam. Masyarakat t... more Sejarah umat manusia menunjukkan bahwa kehadiran pemimpin bagaikan timbul tenggelam. Masyarakat tertentu kadang dipimpin oleh pemimpin besar tetapi kadang bertahun-tahun bahkan berabad-abad kehilangan kepemimpinan sehingga ‗dijajah' penduduk atau bangsa lain. Pada aras lebih sempit organisasi menghadapi hal serupa, ketiadaan pemimpin mengharuskan organisasi tertentu ditutup selamanya atau dijual atau diberikan pengelolaannya kepada pihak lain. 1 Kepemimpinan gereja sebagai proses terencana dan dinamis, mengambil konteks pelayanan Kristen sebagai faktor situasi khusus. Faktor situasi khusus ini berhubungan dengan pelayanan gereja lokal yang meliputi faktor waktu serta tempat khusus pula.Dalam kaitan ini dapat dikatakan bahwa kepemimpinan gereja adalah kepemimpinan Kristen yang mengambil gereja lokal (dalam organisasi atau denominasi khusus) sebagai lokus (tempat) di mana kepemimpinan Kristen itu dijalankan.
Penulis mengkaji tentang Kristologi dalam budaya Toraja. Penulisan ini berkembang dari kelas Inji... more Penulis mengkaji tentang Kristologi dalam budaya Toraja. Penulisan ini berkembang dari kelas Injil dan kebudayaan. Penelitian ini bertitik tolak dari perdebatan tentang Kristologi sebagai ilmu. Penulisan artikel ini tidak lepas dari pergumulan kekristenan berhadapan dengan budaya lokal. Penulis melihat kajian ini merupakan salah satu pengungkapan sisi lain tentang Kristologi. Perbincangan mengenai Kristus sebagai jalan utama keselamatan. Penulis menawarkan Kristologi pangala tondok. Penulis dalam kajian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan yang bersifat etnografi. Pendekatan yang menelisik kehidupan bermasyarakat. Berdasarkan kajian yang dilakukan oleh penulis, maka gereja dituntut untuk mengembangkan ilmu Kristologi yang menyentuh aspek kehidupan iman umat. Kristus yang mentransformasi budaya sehingga sesuai dengan firman Tuhan.
International Journal for Educational and Vocational Studies, 2019
The author does the learning process by using the quantum teaching method. This study departs fro... more The author does the learning process by using the quantum teaching method. This study departs from the writer's anxiety about the condition of student mastery of the material being studied. Inadequate campus facilities and lack of student interest in learning. As a result, students can not fulfill the assignments that have been given. Another issue that makes writers work hard is the average student from a remote area, where the learning process using information technology is still far from their reach. So the authors apply one of the learning processes using quantum teaching. The researcher examines the learning process using classroom action research. Based on the study conducted by the author in this paper, there are two important things that need to be learned, namely being able to do something, and be able to think for doing something. Teaching is a very important task in this world. Teachers should be able to influence human behavior from generation to generation. This is...
JURNAL TERUNA BHAKTI, 2019
This article examines Christian leadership with integrity based on 1 Timothy 3: 1-7. This study d... more This article examines Christian leadership with integrity based on 1 Timothy 3: 1-7. This study departs from the condition of the leaders, both church leaders and leaders in general. Some leaders are no longer a figure or role model for their own families, people they lead and even society in general. With that problem, the authors describe the leader who is an example for everyone. The method used is a qualitative method. Based on the study conducted by the author, there are two important things that need to be learned, namely Leadership Model is without blemish, husband of one wife, can hold back, polite, wise, likes to give a ride, and inspires many people including the servants in Church. Furthermore, the leader has a good name inside and outside the congregation. This is evident from the activities of the leader himself. Therefore, this paper is a study of Christian leadership that highlights all aspects of the life of Christian leaders not only in the Church but in society. Ab...
Penulis mengkaji tentang peran guru dalam mengatasi buta huruf di suku TAA Wana desa Taronggo. Pe... more Penulis mengkaji tentang peran guru dalam mengatasi buta huruf di suku TAA Wana desa Taronggo. Penelitian ini bertitik tolak dari peran guru dalam membangun budaya membaca dengan pengenalan huruf. Guru di wilayah terdepan, tertingggal dan terjauh memiliki tantangan tersendiri dalam pembelajaran dengan menggunakan teknologi informasi seperti saat ini. Kendala berikut yang melanda suku TAA Wana adalah kurangnya guru yang memberi diri untuk mengajar. Penulis berharap guru menemukan cara efektif dalam pembelajaran suku TAA Wana. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Metode penelitian yang bertujuan menggambarkan hasil analisis secara jelas, rinci, sistematis, dan selanjutnya dikemukakan. Berdasarkan kajian yang dilakukan oleh penulis, maka Guru dituntut untuk menunjukkan integritas dalam pengajaran terutama di daerah terpencil. Guru dituntut untuk mengelola kelas dengan baik agar buta huruf berkurang.
One of the effort to improve teacher professionalism requires certification to improve the profic... more One of the effort to improve teacher professionalism requires certification to improve the proficiency and quality of teachers in implementing the teaching and learning process. In essence, certification and teacher competency standards are to get good and professional teachers. Having competence to carry out the functions and objectives of the school in particular, as well as educational goals in general, according to the needs of society and the demands of the times. The type of this research is quantitative research with survey methods. Christian Education (PAK) teachers who already have certification will have a significant influence on the work professionalism of Christian Education (PAK) teachers in carrying out their duties and responsibilities as a religious educator.
JURNAL LUXNOS, 2020
The writer examines the competence of communications in work that influenced the spirit of work. ... more The writer examines the competence of communications in work that influenced the spirit of work. Communication used in work was still verbal and rarely used the available means. A leader's communication patterns with people he or she leads. The ability to communicate at work that can build up the spirit of work. Poor communication can affect employee spirit. The approach used in this research is a descriptive qualitative method in which to collect information and describe it in the study so that it sees one whole entity. Based on the thoughts carried out in this research, communication has a bearing on performance satisfaction, and this means that work satisfaction is influenced by communication. Another factor in influencing vigorous work is work facilities and infrastructure. The leadership factor is influential in delivering messages. A leader must care, participle, and be open to opinions.
DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 2019
KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi, 2019
Penelitian ini bertujuan menemukan makna hamba berdasarkan Injil Markus 10:44. Umat Kristen menem... more Penelitian ini bertujuan menemukan makna hamba berdasarkan Injil Markus 10:44. Umat Kristen menemukan diri sebagai hamba yang taat pada tuannya menjalankan semua tugas yang diembannya. Hamba yang baik adalah mereka yang taat kepada Firman Allah dan sabar menanggung penderitaan. Setiap orang dipanggil kepada Allah melalui Yesus Kristus yang merindukan kebebasan dan mendambakan kehidupan yang bahagia. Metode penelitian yang digunakan penulis adalah eksegesis terhadap teks Alkitab. Selain itu, peneliti juga menggunakan sumber berupa literarur dalam menyelidiki dan menganalisis teks tersebut. Berdasarkan pembahasan, penulis menarik beberapa kesimpulan: pertama, seorang hamba harus taat seperti Yesus. Kedua, menjadi hamba berarti harus menyangkal diri, merelakan diri dan hidupnya untuk melayani orang lain. Yesus adalah contoh hamba yang masih sangat relevan dalam kehidupan kekirstenan hingga saat ini.
Penulis melakukan kajian terhadap etika kerja profesional berdasarkan 2 Korintus 2:15-16. Kajian ... more Penulis melakukan kajian terhadap etika kerja profesional berdasarkan 2 Korintus 2:15-16. Kajian bermula dari kerisauan penulis terhadap kondisi para pelayan dan pekerja, dimana para pelayan pada saat kurang profeional menjalankan tugas. Sehingga para pelayan tidak lagi menjadi contoh yang baik bagi masyarakat yang dilayani. Menelisik persoalan itu, penulis memaparkan tentang etika professional yang sesunguhnya bagi pelayan. Berdasarkan pembentangan yang dibuat oleh penulis, maka ada dua hal yakni melaksanakan etika kerja sesuai pekerjaan yang telah Yesus lakukan. Kedua, bekerja dengan giat. Dan menerapkan prinsip seperti Allah bekerja sampai detik ini, maka para pelayan pun bekerja juga. Oleh sebab itu, tulisan ini merupakan studi etika ptofesi dengan menekankan pada aktivitas. Bukan pada figur yang telah berhasil dalam pelayanannya.
Proceedings of the Proceedings of the 1st Asian Conference on Humanities, Industry, and Technology for Society, ACHITS 2019, 30-31 July 2019, Surabaya, Indonesia, 2019
In the digital era, the role of the church in developing entrepreneurial programs is facing new c... more In the digital era, the role of the church in developing entrepreneurial programs is facing new challenge thorough the application. Many entrepreneurship development models, for example, church located in a mall. There are also cooperatives within the church which selling snacks, many kinds of small and medium businesses, food stalls and others. The church is required to be creative in developing entrepreneurship, especially in this digital era. The research method used in this article is a qualitative research method with descriptive analysis. The research found entrepreneurial diversity, that showed dissimilar numerous things to another. Therefore, the Church must be active both in fulfilling spiritual and physical needs.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin
Selection of research topics Classroom action is significant for teachers. Because as part of the... more Selection of research topics Classroom action is significant for teachers. Because as part of the duties and responsibilities of teachers. This is important to support the teacher's career path to a higher rank. CAR is vital for improving the learning process. The method of devotion uses qualitative. Teachers can understand and are enthusiastic about writing down the results of learning improvements. The teacher learns how to make articles found to work well. Assistance continues with communication via WhatsApp.
Jurnal Teruna Bhakti, 2020
This study aims to discover the function of the church in present-day reality. The church is conf... more This study aims to discover the function of the church in present-day reality. The church is confronted with self-actualization in today's complex context. The writer wants to show off the principle of the church which is constantly being renewed. The church as an organism is willing and able to transform social conditions. The method used in this research is qualitative research with a literature review approach. The approach emphasizes the research for theoretical studies and values that develop based on scientific studies. The writer concluded that, the church must be involved in nation-building; renewal in all aspects of human life; the church contributes to upholding the law, human rights, and the role of women; the church becomes a place to uphold honesty, justice and truth. Abstrak: Kajian tulisan ini bertujuan menemukan fungsi gereja dalam realitas masa kini. Gereja diperhadapkan kepada reaktualisasi diri dalam konteks masa kini yang kompleks. Penulis hendak menyuarakan lagi prinsip gereja yakni terus-menerus diperbaharui. Gereja sebagai organisme mau dan mampu mentransformasi kondisi sosial. Cara yang digunakan dalam penelitian adalah prinsip kualitatif dengan pendekatan telaah literatur. Pendekatan menekankan penelusuran kajian teoritis dan nilai yang berkembang berdasarkan kajian ilmiah. Penulis memberi kesimpulan bahwa, gereja harus terlibat dalam pembangunan bangsa; pembaruan dalam seluruh aspek kehidupan manusia; gereja turut andil dalam menegakkan hukum, Hak Asasi Manusia, dan peran perempuan; gereja menjadi wadah menjunjung tinggi kejujuran, keadilan, dan kebenaran. Kata kunci: gereja; gereja di Indonesia; reaktualisasi; peran gereja; realitas sosial 1. Pendahuluan Gereja dipanggil untuk berkarya di tengah dunia yang terus berubah dengan cepat. Dalam memahami keberadaannya itu gereja kembali disadarkan bahwa ia mengemban tugas yang sama dan tidak berubah, yaitu mengabarkan Injil yang utuh dan menyeluruh. Dalam bagian ini peneliti akan menguraikan realitas sosial masa kini di Indonesia ketika gereja hadir di dalamnya. Gereja sebagai persekutuan yang sedang diutus Tuhan untuk berkarya dan ber-kiprah di tengah dunia, tidak bisa tidak harus menjadi sebuah komunitas yang berinteraksi, berelasi, bahkan memainkan peran di setiap aspek kehidupan termasuk dalam bidang sosial. Dalam konteks pelayanannya gereja harus memiliki visi yang jelas tentang realitas kehidupan sosial. Sebab itu gereja bukan sebuah persekutuan yang statis, yang diam. Gereja adalah persekutuan yang dinamik dan kreatif karena gereja mengemban tugas pelayanan di tengah realitas dunia ini. Tidak dapat dipungkiri bahwa gereja-gereja di Indonesia lahir dalam konteks sosial yang terpisah-pisah. Keterpisahan ini menyebabkan adanya kebiasaan untuk berpikir sendiri-sendiri. Menurut John Titaley Gereja memikirkan
Cetakan : kedua Harga : Rp 70.000 Halaman : 225 hal Petrus Poho Lakang Pendahuluan Tahap awal unt... more Cetakan : kedua Harga : Rp 70.000 Halaman : 225 hal Petrus Poho Lakang Pendahuluan Tahap awal untuk memahami Alkitab (Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru) adalah mempelajari buku-buku pengantar yang memberikan latar belakang, garis besar dan isi ringkas dari setiap kitab dalam Alkitab. Banyak buku pengantar Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru yang telah ditulis dan diterbitkan dalam Bahasa Indonesia. Penekanan pada buku-buku itu biasanya pada teks Alkitab dan latar belakang sejarahnya. Sedangkan hal-hal yang berkaitan dengan budaya atau kebiasaan-kebiasaan khas kurang dibahas. Jika seseorang ingin memahami hal-hal tersebut, biasanya mencari informasi yang dibutuhkan dalam kamus-kamus Alkitab yang umumnya tebal dan disusun berdasarkan abjad. Dibutuhkan keterampilan untuk dapat menemukan informasi-informasi itu melalui penyelidikan berdasarkan kamus-kamus tersebut. Buku ini mempunyai sebuah tujuan yaitu untuk memudahkan siswa-siswi sekolah-sekolah teologi, para pendeta dan guru Injil serta bagi kaum awam yang melayani di gereja-gereja pada masa kini dalam memahami dan mendalami kita Perjanjian baru. Dalam buku ini penulis menggunakan berbagai cara dalam menggambarkan keadaan pada masa antara Perjanjian Lama dan Perjanjianbaru, ditinjau dari agama maupun dari segi politik. Selanjutnya, tiap-tiap kitab ditinjau dari segi pandangan, penulisnya, keadaan para penerimanya, maksud dan latar belakang dari tiap-tiap kitab itu. Buku ini mempunyai cirri khas tersendiri jika dibandingkan dengan buku Pengantar Perjanjian Baru yang lain dimana cirri khas itu terletak dalam struktur pembahasannya yang diatur sesuai dengan tema utama dan pembahasan berdasarkan kitab-kitab dalam perjanjian baru sebagai berikut: "zaman antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, perubahan-perubahan dalam agama dan politik, tanggal-tanggal penting antara Perjanjian lama dan Perjanjian Baru, arti singkat dari kitab-kitab dalam perjanjian baru, perbandingan keempat Injil, dan penggolongan kitab-kitab dalam Perjanjian Baru.