Peningkatan Keterampilan Berbicara Anak Kelompok B Melalui Bermain Peran di TK Negeri Pembina Ampenan Tahun Ajaran 2022/2023 (original) (raw)
Related papers
Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Melalui Metode Bermain Peran Pada Anak Kelompok B
2015
Abstract: The aim of this study was to determine the increase the ability in children through play role at a group of children in kindergarten RA An-Nur Plus Greyol Sidorejo Jetis Mojokerto Regency. The method used is classroom action research (PTK) diskripstif qualitative nature. Subjects in this study were a group of children in RA An-Nur Plus Greyol Sidorejo Jetis Mojokerto. Results of recent research shows that the percentage increase in the first cycle and second cycle respectively - at 61,5% and, 85,3%. Keywords : Play a role, The ability to speak Abstrak : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan berbicara pada anak melalui metode bermain peran pada anak kelompok B di RA An-Nur Plus Greyol Sidorejo Jetis Mojokerto. Penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang bersifat diskripstif kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah anak kelompok B di RA An-Nur Plus Greyol Sidorejo Jetis Mojokerto. Hasil penelitian ini menun...
Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 2019
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan metode bermain peran terhadap peningkatan keterampilan berbicara pada anak kelompok A TK Handayani I Denpasar Barat Tahun Ajaran 2018/2019. Jenis penelitian yang digunakan adalah pre-eksperimen dengan desain ekperimen yang digunakan adalah one group pretest-posttest. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Sampling Jenuh karena dalam penelitian ini semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini dilakukan karena jumlah populasi relatif kecil, yaitu kurang dari 30 orang. Jadi, sampel dalam penelitian ini adalah sama dengan populasinya yaitu anak Kelompok A TK Handayani I Denpasar Barat dengan jumlah anak sebanyak 25 anak. Data keterampilan berbicara anak dikumpulkan dengan instrument non test. Analisis dalam penelitian ini menggunakan uji t. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata pretest sebesar 30,80 sedangkan nilai rata-rata posttest sebesar 86,36. hasil dari analisis data yang diperoleh dari nilai thitung yaitu sebesar 73,97. pada ttabel dengan kriteria signifikasi 5% dengan dk=24 yang menunjukkan nilai ttabel 2,064 berdasarkan hasil dari analisis tersebut, maka keterampilan berbicara anak menunjukkan nilai thitung 73,97 > ttabel 2,064. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruhsignifikan metode bermain peran terhadap keterampilan berbicara pada anak kelompok A TK Handayani I Denpasar Barat Tahun Ajaran 2018/2019. berdasarkan hasil dari simpulan penelitian tersebut maka dapat disarankan kepada peneliti lain agar dapat menggunakan metode pembelajaran yang yang meningkatkan keterampilan berbicara pada anak. jadi dapat disimpulkan bahwa metode bermain peran berpengaruh terhadap keterampilan berbicara pada anak kelompok A TK Handayani I Denpasar Barat Tahun Ajaran 2018/2019.
Buah Hati Journal, 2016
Penelitian ini berkaitan dengan problem yang dialami guru dan perlu mencari pendekatan atau metode pembelajaran yang sesuai, salah satunya adalah dengan menggunakan metode mendongeng. Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana peningkatan kemampuan berbicara anak melalui mendongeng dan bagaimana respons anak terhadap mendongeng untuk meningkatkan kemampuan berbicara anak di Tk Al-Ikhlas Lamlhom Kecamatan Lhoknga Aceh Besar. Subjek dalam penelitian ini seluruh anak di Tk Al-Ikhlas Lamlhom yang berjumlah 20 anak yang terdiri dari 12 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan lembaran observasi anak data yang terkumpul, kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil pengolahan data dapat disimpulkan bahwa cara menggunakan metode mendongeng dalam pembelajaran berbicara bagi anak kelompok B2 di Tk Al-Ikhlas Lamlhom yaitu anak diperintahkan untuk menceritakan kembali dongeng yang telah didengarkannya, kemudian guru menilai sejauh mana kemampuan anak dalam berbicara diperintahkan oleh peneliti yang melakukan penelitian. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh hasil terjadi peningkatan pada setiap siklus. Pada siklus I berkembang sesuai harapan (BSH) 51%, berkembang sangat baik (BSB) 5%, dan pada siklus II lebih meningkat lagi, berkembang sesuai harapan (BSH) 40% dan berkembang sangat baik (BSB) 60%.
JEPS (Jurnal Ekonomi, Pendidikan, dan Sains), 2017
Abstrak. Penelitian yang berjudul “Meningkatkan kemampuan berbicara melalui metode bermain peran pada anak kelompok A TK Negeri 10 Sabang” ini mengangkat masalah apakah melalui metode bermain peran dapat meningkatkan kemampuan berbicara anak kelompok A. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berbicara anak kelompok A melalui metode bermain peran. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok A semester ganjil TK Negeri 10 Sabang tahun pelajaran 2016/2017 yang berjumlah 20 anak yang terdiri dari 9 anak laki-laki dan 11 anak perempuan. Pengumpulan data dilakukan secara teknik tes dan teknik obsevasi, dengan menggunakan statistik sederhana dalam bentuk perhitungan nilai rata-rata (mean). Hasil analisis data menunjukkan bahwa kemampuan rata-rata atau perkembangan anak rata-rata dalam berbicara ada 19 orang anak atau 95% sudah berkembang. Berdasarkan kategori nilai yang menjadi acuan penelitian ini, perkembangan 19 orang anak atau 95% sudah berkembang berada pada kategori amat baik. Dengan demikian, kemampuan rata-rata atau perkembangan anak rat-rata siswa kelompok A TK Negeri 10 Sabang tahun pelajaran 2016/2017 dalam berbicara berdasarkan hasil penelitian ini tergolong amat baik. Disarankan penelitian yang berhubungan dengan berbicara pada jenjang TK/RA dapat dilanjutkan oleh peneliti lain sehingga dapat terungkap hal-hal yang belum terungkap melalui penelitian ini, misalnya pengenalan angka. Kata kunci: Berbicara, metode bermain peran.
Realita : Jurnal Bimbingan dan Konseling
Penggunaan Metode Bermain Peran dalam meningkatkan kemampuan berbicara anak pada Kelompok B TK Hadi Sakti dilakukan untuk memberikan nuansa baru agar anak dapat menerima pembelajaran yang diberikan. Melalui Metode Bermain Peran diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berbicara anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kemampuan berbicara anak Kelompok B TK Hadi Sakti Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat dapat tercapai melalui Metode Bermain Peran. Dalam pelaksanaannya penelitian ini menggunakan lembar observasi dan ceklist. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah teknik observasi dan dokumentasi. Penelitian ini terbagi menjadi 2 siklus yaitu siklus I dan siklus II. pada siklus pertama nilai rata- rata anak masih adalah 70, masih dikatakan cukup baik, kemudian peneliti melanjutkan ke siklus II, pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh adalah 88 atau sangat baik, maka oleh peneliti diselesaikan sampai siklus II. Adapun kesimpulan dari pe...
Upaya Meningkatkan Keterampilan Berbicara Anak Melalui Metode Bermain Peran
Metodik Didaktik
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) kondisi objektif keterampilan berbicara anak di TK Tunas Harapan, (2) proses pembelajaran dengan menggunakan metode bermain peran untuk meningkatkan keterampilan berbicara, serta (3) keterampilan berbicara anak setelah melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode bermain peran.Jenis Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas model Hopkins yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklusnya melalui langkah-langkah perencanaan, pelaksanaan dan observasi, serta refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelompok B TK Tunas Harapan Purwakarta tahun 2015/2016 yang berjumlah 15 siswa, yang terdiri dari 10 perempuan dan 5 laki-laki. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan berbicara mengalami peningkatan. Hal ini dapat terlihat dari meningkatnya nilai rata-rata siswa yang mempunyai nilai Berkembang Sangat Baik (BSB), bahwa sebelum tindakan anak yang mempunyai nilai rata-rata Berkembang Sangat Baik (B...
Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Metode Bermain Peran Pada Siswa SD Negeri 58 Kota Bima
JURNAL PENELITIAN ILMU PENDIDIKAN, 2016
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa melalui penggunaan metode bermain peran pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di SD Negeri 58 Kota Bima. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan desain penelitian Kemmis dan McTaggart. Penelitian tindakan kelas ini diimplementasikan pada siswa kelas V SD Negeri 58 Kota Bima, pada semester I tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini dilakukan secara kolaboratif dalam dua siklus, dengan masing-masing siklus terdiri dari tiga tindakan. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, implementasi dan observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan menggunakan instrumen tes unjuk kerja, dan pedoman observasi, kemudian dianalisis secara kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode bermain peran dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa. Hal tersebut dapat dilihat pada skor rata-rata siswa 78, 61 pada siklus 1 dengan klasifikasi baik, dan skor rata-rata siswa siklus 2 menjadi 81...
2018
This study aims to reveal the effectiveness of role play method on the speaking skill of children in group B PAUD Tunas Bangsa Kota Bima. This research is a quasi experimental research, targeting children of group B in PAUD Tunas Bangsa, Bima Town. Research subjects were 40 children, consisted of 20 children as experimental group and 20 children as control group determined by purposive sampling technique. The experimental group was given treatment of role play method, while the control group was given conventional method. The instrument of data collection is an observation sheet. This research data obtained from the observation at the time before and after learning. The data obtained were then analyzed and tested by t-test statistic to see the difference between the experimental group and the control group. The result of the research there is significant and effectiveness from the role play method on children's speaking skill in group B PAUD Tunas Bangsa, Kota Bima. The signific...
Jurnal Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Borneo
Media gambar dapat meningkatakan kemampuan bercerita pada anak.dengan media gambar anak mampu bercerita baik didepan kelas atau didepan temannyasehingga anak tidak malu, merasa percaya diri dan dapat mengeluarkan kata-kata dari idenya sendiri.penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bercerita pada anak-anak khususnya pada anak didik KB Al-malik.penetitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari observasi,dan refleksi dengan penerapan media gambar yang dilakukan selama 2 siklus dan masing-masing siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Subyek penelitian yang digunakan adalah anak didik KB Al-malik kelompok B yang berusia 5-6 tahun. Obyek penelitiannya adalah kemampuan bercerita anak. instrumen dalam penelitian menggunakan checklist, pedoman observasi anak, dan dokumentasi. Kemudian untuk tekhnik analisis adata menggunakan penelitian kemampuan bercerita dan ketuntasan belajar. Hasil dari tindakan pembelajaran menunjukkan sebelum pembelajaran kemam...
2019
Abstrak Keterampilan berbicara merupakan hal penting yang harus dimiliki setiap orang guna menyampaikan pesan kepada lawan bicara dengan komunikatif. Berdasarkan hasil observasi pelaksanaan pembelajaran di kelas IV SD Katolik St. Yustinus de Yacobis Krian dalam pembelajaran Bahasa Indonesia terdapat 23 dari 33 siswa mendapat skor dibawah KKM. Untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa digunakan metode bermain peran. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari empat tahap. Teknik pengumpulan data menggunakan tes berupa observasi, unjuk kerja, catatan lapangan, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas siswa menggunakan metode bermain peran pada siklus I 6% meningkat pada siklus II menjadi 84% dan sudah mencapai indikator ketuntasan minimal. Dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan kegiatan pembelajaran menggunakan metode bermain peran dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas IV baik secara individu maupun klasikal. Kata Kunci: Me...