Jembatan Research Papers - Academia.edu (original) (raw)

BIM Revit, Arsitek,Struktur dan MEP adalah sebuah software yang sangat powerfull meningkatkan kinerja dan produktifitas anda dalam berbagai aktifitas perencanaan serta modelling 3D bentuk bangunan Gedung, Jembatan, Girder, PIer, Abutment, Baja, Perpipaan dan beberapa kustom spesifik bangunan lainnya, dari modelling 3D secara otomatis drag ke dalam kop yang sudah secara langsung jadi gambar teknis 2D, keunggulan lainya perhitungan volume pembesian juga otomatis langsung keluar tabel pembesian. MAsih banyak lagi keunggulan lainya.

- by
- •
- Infrastructure Planning, BIM (Architecture), Jembatan, Arsitektur

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepercayaan, kemudahaan, dan kualitas informasi terhadap keputusan pembelian di toko online Lazada. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Universitas Sriwijaya yang pernah membeli produk melalui toko online Lazada. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian ini yaitu secara simultan menunjukkan bahwa variabel kepercayaan, kemudahan, dan kualitas informasi berpenaruh signifikan terhadap keputusan pembelian di toko online Lazada. Variabel yang berpengaruh dominan adalah variabel kualitas informasi. Kata kunci : kepercayaan, kemudahan, kualitas informasi, keputusan pembelian

- by DIAN EKA
- •
- Jembatan
- by Fenia Eva Saputri
- •
- Civil Engineering, Bridge Engineering, Highway & Bridge Engineering, Jembatan
- by Mifta Nurjanah
- •
- Jembatan, Makalah Bahasa Indonesia, Jenis-jenis Jembatan
- by Afdi Afdi
- •
- Jembatan
- by Rif'at Arya Samboga
- •
- Jembatan, Proposal, PROPOSAL LOMBA, Struktur Jembatan

SNI Pembebanan untuk jembatan

- by Ryo Dualembang
- •
- Jembatan, Perencanaan Jembatan

Pekerjaan struktur bawah Fly Over Lingkar Sukabumi

- by Abdul Alghifari
- •
- Jembatan, Kerja Praktek, praktik kerja, struktur bawah
- by Aji Santiko
- •
- Jembatan

Jembatan Nambangan merupakan jembatan penghubung dan akses utama khususnya daerah Pundong Kabupaten Bantul. Jembatan ini sebagai pengubung antara dengan beberapa daerah-daerah di Bantul dan sebagai akses utama jika ingin melewati daerah selatan Yogyakarta. Kondisi jemabatan yang sangat memprihatinkan hanya dapat dilewati satu motor tidak sebanding dengan fungsi jembatan, sehingga perlu dilakukan Re-desain pada jembatan Nambangan.
Re-desain jembatan Nambangan menggunakan struktur rangka baja tipe pratt dinilai sangat diperlukan. Re-desain jembatan ini merupakan proses perencanaan ulang struktur atas dan bawah jembatans. Struktur atas jembatan yang digunakan rangka baja tipe pratt yang efektif untuk jembatan bentang panjang lebih dari 40 meter. Tipe pratt ini cukup sederhana dan lebih ekonomisdari segi strukturdengan adanya batang-batang vertikal yang dapat mengurangi gaya maksimum yang bekerja pada struktur rangka baja pada batang horizontal atas maupun bawah sehingga bisa memakai profil baja yang lebih kecil dibandingkan tanpa memakai batang-batang vertikal. dan juga penerapannya yang cukup mudah dilapangan.
Panjang total jembatan ini adalah 140 m dan didesain dengan 2 bentang masing-masing 70 meter. Dengan menggunakan 2 buah abutment dan pilar pada struktur bawahnya. Satu buah pilar terletak ditengah bentang dan fondasi bored pile dengan kedalam tanah keras 17 meter dibawah elevasi tanah untuk abutment dan 16 meter dibawah elevasi tanah untuk pilar. Redesain jembatan ini dinilai lebih efektif dan aman dari desain sebelum.
Kata kunci: Re-desain jembatan, pratt truss, abutment, bored pile, pilar.

- by dwi aneka kartini
- •
- Civil Engineering, Bridge Engineering, Jembatan, Universitas Islam Indonesia
- by Dhinahadi Vitriyana
- •
- Jembatan
- by Bayu Subiyanto
- •
- Jembatan
- by Afriza Marianti S
- •
- Jembatan

Laporan Perencanaan Struktur Jembatan Sigandul II dengan alternatif trase yang berbeda.

- by Aji Santiko
- •
- Jembatan, Struktur, Jalan Dan Jembatan, Perhitungan Struktur
- by konstruksi sipil
- •
- Jembatan, Perencanaan

Buku ini merupakan pedoman yang menerangkan tentang hal-hal yang berkaitan dengan manajemen proyek pelaksanaan konstruksi jalan dan jembatan. Isi buku menjelaskan secara detail manajemen proyek secara umum dan tahapantahapan kegiatan... more

- by Ilham Yahya
- •
- Jembatan
- by Fajar Achsan
- •
- Civil Engineering, Jembatan, Struktur Baja, baja jembatan

Tugas Akhir GKB (Gambar Konstruksi Bangunan) Teknik Gambar Bangunan SMK 2017/2018

- by Pras Bowo
- •
- Jembatan, Arsitektur, Teknik Sipil, Teknik arsitektur dan perencanaan

ABSTRAK Jembatan adalah suatu konstruksi yang dibangun untuk menghubungkan arus lalu lintas melewati berbagai penghalang seperti sungai, danau, lembah, jalan, saluran irigasi, teluk, dan lain-lain. Jembatan Tabalong kanan merupakan jembatan dengan panjang 60+20 m. Jembatan dibuat untuk jalur darat transportasi agar menunjang perekonomian warga antar lintas provinsi. Perencanaan meliputi perencanaan bangunan atas dengan Girder beton prategang dan dikombinasikan dengan menggunakan pile slab, bangunan bawah dan pondasi jembatan. Perencanaan bangunan jembatan berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu perencanaan struktur beton SNI 03-2847-2002, Pembebanan berdasarkan Pedoman Perencanaan Pembebanan Jembatan Jalan Raya RSNI T-02-2005, dan Manual Perencanaan Struktur Beton Pratekan pada Jembatan 021/BM/2011 yang dikeluarkan Kementerian Pekerjaan Umum. Bentang jembatan direncanakan 60 m dengan Box Girder berbentuk trapesium dengan tinggi balok 20 m, tebal pelat yang digunakan setebal 55 cm dengan tulangan melintang D13-80, dan volume beton yang dihasilkan adalah 579,948 m 3. Kata Kunci : Jembatan, Prategang,SNI

- by Rizky Sanadi
- •
- Jembatan, Beton, Struktur Jembatan, Prategang

ABSTRAK Jembatan Steel Box Girder merupakan alternatif jembatan untuk bentang panjang dan bergeometri lengkung. Jembatan ini memiliki daya tahan sangat tinggi terhadap lentur dan puntiran hingga 100 sampai 1000 kali lipat ketahanan gelagar girder tipe "I" (Helwig dkk, 2007). Proyek Jembatan Gunung Sari dengan bentang 100 meter didesain ulang menggunakan struktur utama memakai Steel Box Girder yang semula menggunakan Steel "I" Girder tipe rangka. Peraturan yang digunakan dalam menganalisa struktur Proyek Jembatan Steel Box Girder Gunung Sari memakai code / standart peraturan pembebanan yang terbaru. Struktur jembatan dianalisa pada 1 span jembatan dengan bentang 50 meter. Jembatan Steel Box Girder ini direncanakan memakai tipe komposit yaitu menggunakan perpaduan plat beton sebagai plat lantai kendaraan maka dihitung pula shear connector yang berada di antara gelagar Steel Box Girder dengan pelat beton agar pelat lantai terikat sempurna dengan Steel Box Girder. Hasil analisa struktur pada Jembatan Gunung Sari menghasilkan dimensi steel box girder dengan 2 gelagar uniform memakai external bracing setiap 10 meter dan internal bracing setiap 5 meter. Kapasitas struktur berupa momen nominal gelagar sebesar 13.746 kNm yang lebih besar dari Momen ultimit Akibat Beban Kombinasi sebesar 9.379,7 kNm dan Momen Terbesar Truk sebesar 8.107 kNm, berupa lendutan ijin sebesar 13,33 cm dan lendutan yang terjadi sebesar 4,78 cm pada profil tepi dan 5,42 cm pada profil tengah, dan shear connector pada Steel Box Girder berjumlah 3 buah setiap baris dengan diameter 19 mm memiliki jarak tranversal 50 mm, 55 mm dan 60 mm serta jarak longitudinal sebesar 400 mm. ABSTRACT The Steel Box Girder Bridge is an alternative bridge for long spans and curved geometries bridges. This bridge has very high flexural resistant and torsional stiffness in the range of 100 to more than 1000 times larger than that of comparable Steel "I" Girder truss section (Helwig dkk, 2007). Gunung Sari Bridge project with a 100 meter length was redesigned using Steel Box Girder for main structure, which originally used Steel "I" Girder truss section. The assigned regulation for analyzing structure of Gunung Sari Steel Box Girder Bridge project using the latest code / standart for bridge loading. This analysis placed on one span of the bridge with span 50 meter. This Steel Box Girder Bridge is designed to use a composite type that use a combination with concrete plate as a vehicle's floor plate, then shear connector between steel box girders and concrete plate must be calculated so the floor plate is perfectly bounded to steel box girder. The result of structural analysis on Gunung Sari Bridge project produced two uniform steel box girder using external bracing every 10 meters and internal bracing every 5 meters. The analysis result of structure capacity is Nominal Moment of bridge equal to 13.746 kNm which is greater than the ultimate moment due to combined load of 9.379,7 kNm and the largest moment of truck of 8.107 kNm, in the form of permitted deflection is equal to 13,33 cm, occured deflection of side profile is 4,78 cm and in the middle profile is 5,42 cm, and shear connector on steel box girder ammounted 3 pieces each a row of top flange box with 19 mm diameter and has a tranverse distance 50 mm, 55 mm and 60 mm and a longitudinal distance is 400 mm

- by Erky rq
- •
- Steel Structure, Jembatan, Composite Box Girder Bridges, Steel Box Girder
- by JURNAL PROKONS
- •
- Engineering, Materials Engineering, Polymer Engineering, Mechanical Engineering

Pada pelaksanaan jembatan diperlukan suatu panduan pelaksanaan atau acuan pelaksanaan yang menjadi patokan bagi para pelaksana dalam melaksanakan pekerjaannya. Spesifikasi yang merupakan bagian dari dokumen kontrak merupakan bagian yang sangat penting dalam pelaksanaan suatu pekerjaan. Memang pengawas harus berpihak kepada kepentingan pemilik apabila terjadi perbedaan pendapat. Tetapi secara mutu tidak boleh diabaikan, karena mutu menentukan kualitas.

- by mharis satrio
- •
- Jembatan
- by Fenia Eva Saputri
- •
- Civil Engineering, Excel, Jembatan, Teknik Sipil
- by NM SETYO NUGROHO
- •
- Bridge Engineering, Jembatan, Rating Factor

ABSTRAK Beberapa jembatan yang mengalami kebakaran pada beberapa tahun akhir-akhir ini telah mengakibatkan kerusakan pada elemen-elemen jembatan seperti gelagar, diafragma, lantai, pier head, pilar dan bangunan pelengkap jembatan. Kebakaran tersebut menimbulkan kobaran api yang sangat hebat yang mengakibatkan selain hangusnya rumah-rumah liar penduduk disekitarnya, juga mengakibatkan rusaknya beberapa struktur jembatan terutama pada struktur gelagar. Kerusakan pada struktur gelagar beton adalah berupa gompal-gompal ringan, sedang dan rusak parah hingga baja tulangan struktur gelagar beton prategang terlihat jelas. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui saran teknis baik berupa penggantian atau perbaikan/ perkuatan terhadap kerusakan jembatan dengan cara melakukan pemeriksaan kondisi. Dari hasil pemeriksaan kondisi tersebut dapat diketahui perilaku jembatan yang ada baik dari segi kapasitas maupun kekakuan jembatan yang ada. Dan hasil dari perbandingan tersebut akan diperoleh apakah jembatan tersebut memerlukan penggantian atau penanganan perbaikan dan atau memerlukan perkuatan struktur jembatan. Pemeriksaan dilakukan adalah pemeriksaan visual, pemeriksaan tegangan beton (stress relief), pemeriksaan mutu beton (windsore probe), pemeriksaan korosi (karbonasi), pemeriksaan tulangan (cover meter), pemeriksaan geometri (total station), pemeriksaan ketahanan beton (resistivity beton) uji tulangan beton, uji kuat tekan beton inti, pengujian homogenitas mutu beton (schmidt hammer), pemeriksaan getaran jembatan (mikro tremor) serta uji lendutan jembatan. Diharapkan setelah dilakukan pemeriksaan kondisi tersebut dapat diperoleh rekomendasi penanganan teknis yang tepat sehingga masa layan jembatan dapat terpenuhi. ABSTRACT Several bridges have been burn in recent time, causing damaged in elements of bridge, such as girder, diaphragma, deck , pier head and other elements. The fire causing a big extensive fire making the residential home scorched, and also damaging several element structure bridge, mainly the girder structure. The damage in the concrete girder structure such as light, mid, and heavy spalling and also make the

- by Afdi Afdi
- •
- Jembatan
- by Afdi Afdi
- •
- Bridge Engineering, Highway & Bridge Engineering, Jembatan, Bridge

Elastomer Bearing Pads,Elastomeric Bearing Pads,Plain Elastomer Bearing Pads,Bantalan Jembatan.jual karet bantalan jembatan,Harga Karet Bantalan Elastomer,karet bantalan jembatan,elastomeric bearing pads.

- by BCS Rubber Industry
- •
- Elastomers, Jembatan, Elastomer, Karet
- by Gilang Mahardika
- •
- prestressed Concrete, Bridges, Jembatan, Bridge Abutments
- by Billy Wijaya. AB
- •
- Baja California (Archaeology), Jembatan, Teknik Sipil, Perhitungan Struktur Baja

This study aims to know how much the influence of job satisfaction on the Employees performance of Non Medical Employees of Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang. Job satisfaction is a happy emotional state or a positive emotion that comes from an assessment of work or a person's work experience that can effect the performance of employees, either directly or indirectly. This research is descriptive research with quantitative approach. The population used was 40 respondens. The result of this study indicate that there is the influence between the job satisfaction on the Employees performance of Non Medical Employees of Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang. This was proved by t-count the percentage of (2,309) > t-table (2,024) with a significance of 0,026 smaller than ? 0,05 (0,026 < ? 0,05).Keywords: Job Satisfaction, Performance

- by abdul hazif abdul hamid
- •
- Jembatan

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah suatu program yang dibuat bagi pekerja atau buruh maupun
pengusaha sebagai sebuah bentuk pencegahan atas timbulnya kecelakaan kerja dan penyakit akibat hubungan kerja yang mungkin terjadi pada pekerja di dalam lingkungan kerja. Selanjutnya bilamana kecelakaan kerja dan penyakit akibat hubungan kerja terjadi pada pekerja, pekerja berhak atas jaminan sosial, untuk itu Pemerintah membuat Program Jamsostek yang diatur di dalam Undang-Undang No. 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja sebagai pengakuan atas hak-hak tenaga kerja dalam memperoleh jaminan sosial. Seiring berjalannya waktu kemudian Pemerintah mengesahkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, yang pada hakikatnya telah merevisi Undang-Undang No. 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja. Hal ini sebagaimana diatur oleh Undang-Undang No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional yang menugaskan PT Jamsostek untuk menyesuaikan diri dengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, dengan kata lain PT Jamsostek harus menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan menyelenggarakan program jaminan sebagaimana yang telah diatur di dalam Undang-Undang No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) adalah badan hokum yang dibentuk berdasarkan Undang-Undang No. 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial untuk menyelenggarakan program jaminan sosial..

- by parhan maulana
- •
- Jembatan, Teknik Pondasi, Sistem Manajemen K3, Teori Dan Estimasi Biaya

elastomeric bearing pads, harga elastomeric bearing pad, karet bantalan, harga elastomer, karet fender, rubber fender, jual rubber fender, perusahaan karet, kapal karet, karet fender dermaga, karet konstruksi. Industri Kelautan dan... more

The Darul Aman Village Bridge was originally a wooden bridge connecting community settlements with harbor
and plantation areas. The current condition of the bridge is not worth crossing because the wooden structure on
the bridge has severe weathering, so it is very risky if it forced to be passed through by vehicles continuously and
will cause further damage. For this purpose, a new bridge is planned using a composite structure between steel
girder and concrete slab. This plan refers to SNI T-02-2005 for loading bridge and SNI T-03-2005 fot steel
structure planning. The planning includes bridge slab, girders, diaphragms and bridge elastomeric placement.
From the result of the planning, the steel girder profile is using WF 800.300.14.26 , with a gap between
1,125 m. The steel angles profile diaphragm is 70.70.7 mm with a 4 m diaphragm gap, the elastomeric placement
diameter is 175.300.12 mm.

- by Indriyani Puluhulawa
- •
- Jembatan

karet bantalan, harga elastomer, karet fender, rubber fender, jual rubber fender, perusahaan karet, kapal karet, karet fender dermaga, harga rubber fender, rubber fender v, karet konstruksi. Industri Kelautan dan industri pengolahan... more

jual rubber fender, perusahaan karet, kapal karet, karet fender dermaga, harga rubber fender, rubber fender v, rubber fender type v, jual rubber fender v, jual rubber fender type v, harga rubber fender type v, karet konstruksi. Dalam... more

harga karet bantalan jembatan, harga karet bantalan, harga bantal karet, elastomer bantalan karet, jembatan, elastomer and rubber, elastomer jembatan bantalan karet, elastomer bantalan jembatan, elastomer pada jembatan, jual bearing,... more

The main objective of this study was to determine the effect of the promotionmix terhdap purchasing decisions apparel products in Matahari Palembang SquareExtension. The research sample of 100 respondents from consumer Sun PalembangSquare. The sampling method used was non-probability sampling for consumers fromthe Sun varies. The coefficient of determination shows that 58.2% of the productpurchase decision influenced by variables clothing promotion (advertising, personalselling, publicity, sales promotion and direct marketing). Mechanical data used ismultiple regression analysis. The results showed that the simultaneous promotion mixinfluence on purchase decisions apparel products. Partial publicity only variable thatdoes not have significant influence on purchasing decisions apparel products inMatahari Palembang Square Extension.Keyword : Mix Promotions, Products Clothing, Purchase Decision.

- by DIAN EKA
- •
- Jembatan
- by muhammadalfredo firmansyah
- •
- Jembatan, Jalan Dan Jembatan, Teknik Bangunan, Perencanaan Bangunan
- by Pras Bowo
- •
- Jembatan, Teknik Sipil, Komunitas Teknik Sipil, Forum Teknik Sipil