HAKIKAT PENDIDIKAN Research Papers - Academia.edu (original) (raw)

Ringkasan Eksekutif Hakikat manusia secara termilogis adalah realitas atau eksistensi itu sendiri, dan kenyataan eksistensi sebenarnya, bukan secara semu, temporer atau kondisi labil. Hakikat manusia yang ditinjau dari sifat-sifat hakiki... more

Ringkasan Eksekutif Hakikat manusia secara termilogis adalah realitas atau eksistensi itu sendiri, dan kenyataan eksistensi sebenarnya, bukan secara semu, temporer atau kondisi labil. Hakikat manusia yang ditinjau dari sifat-sifat hakiki yang menjadi karakteristik manusia yang membedakan antara manusia dari makhluk lainnya sehingga dapat dilakukan strategi yang tepat dalam pendidikan. Manusia membutuhkan pendidikan dalam kehidupan sehari-hari untuk menumbuhkembangkan segala potensi yang terdapat dalam dirinya. Wadah yang dapat dijadikan sebagai tempat pengembangan potensi tersebut adalah pendidikan. Berbagai pandangan tentang hakikat manusia telah mempengaruhi proses pendidikan dan pembelajaran. Yang dimasud dengan pandangan tersebut ialah pandangan Humanistik dan pandangan Behavioristik. Pandangan Humanistik ialah pandangan yang menekankan adanya kebebasan personal yang dalam hal ini merupakan siswa sebagai seorang pribadi yang memiliki kemampuan sehingga peran guru disini hanya sebagai fasilitator atau partisifan dalam proses pembelajaran. Sedangkan pandangan Behavioristik merupakan pandangan yang didasarkan pada prinsip bahwa perilaku manusia ditentukan oleh keinginannya dan bukanlah sesuatu yang terjadi secara kebetulan. Kata Kunci: Manusia, Pendidikan, Hakikat, Hakikat Manusia, Hakikat Pendidikan PENDAHULUAN Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang dibekali dengan akal dan pikiran. Manusia merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang memiliki derajat paling tinggi di antara ciptaannya yang lain. Hal yang paling penting dalam membedakan manusia dengan makhluk lainnya adalah bahwa manusia dilengkapi dengan akal, pikiran, perasaan, dan keyakinan untuk mempertinggi kualitas hidupnya di dunia. Pendidikan adalah proses mengubah sikap dan perilaku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui pengajaran dan pelatihan. Jadi dalam hal ini pendidikan adalah proses atau perbuatan mendidik. Pendapat lain mengatakan bahwa pendidikan adalah bimbingan atau pertolongan yang diberikan oleh orang dewasa kepada perkembangan anak untuk mencapai kedewasaannya dengan tujuan agar anak cukup cakap dalam melaksanakan tugas hidupnya sendiri tidak dengan bantuan orang lain. Jadi karena manusia diciptakan oleh Tuhan dengan berbekal akal dan pikiran maka manusia membutuhkan pendidikan untuk mengembangkan kehidupannya demi memuaskan rasa keingintahuannya. Dalam tulisan ini akan membahas tentang Hakikat Manusia dan Hakikat Pendidikan. Kajian filosofis tentang hakikat manusia dan pendidikan diawali dengan pembahasan tentang makna "hakikat." Hakikat secara etimologi berasal dari bahasa Arab, dengan kata dasarnya "haq" yang berarti kebenaran yang sesungguhnya (mendasar). Apabila seseorang menerangkan atau menjelaskan sesuatu benda atau sifat, maka yang dijelaskan itu adalah ciri-ciri atau sifat yang mendasar dari benda atau objek tersebut. Contohnya apabila seorang manusia hanya mempunyai satu kaki, tetapi otaknya masih dapat berpikir normal, maka yang bersangkutan masih dianggap sebagai manusia yang layak. Sebaliknya walaupun seorang

This research discussed about the development of the constitution in Indonesia which has been determined since August 18 1945. The approach used in this research is yuridis normative, while the source of data is secondary data. The result... more

This research discussed about the development of the constitution in Indonesia which has been determined since August 18 1945. The approach used in this research is yuridis normative, while the source of data is secondary data. The result of this research indicates that the constitution in Indonesia has ever been changed several times. It can be seen from UUD 1945, UUD rIS, UUDS 1950 and them turned back again to the UUD 1945, which has been approved for from times and it is valid until now on. The changeover of the constitution in Indonesia is caused by internal and external factors. It is also influenced by the real condition of law political which brings the impact to the change of the constitutional system in Indonesia.

Istilah dari “hakikat” berasal dari bahasa Arab dengan kata dasarnya “haq”yang berarti kebenaran yang sesungguhnya (mendasar). Istilah “manusia” berasal dari bahasa Arab, yaitu dari kata ”man” yang artinya manusia. Penggalan kedua yaitu... more

Istilah dari “hakikat” berasal dari bahasa Arab dengan kata dasarnya “haq”yang berarti kebenaran yang sesungguhnya (mendasar). Istilah “manusia” berasal dari bahasa Arab, yaitu dari kata ”man” yang artinya manusia. Penggalan kedua yaitu “nasia” yang artinya pelupa.